News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Satinah Divonis Hukuman Mati

Melanie Subono Sayangkan Respon Presiden Terkait Satinah

Penulis: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pekerja seni, yang aktif di Migrant Care, Melanie Subono giat blusukan menggalang dana ketika ditemui Kompas TV, Jakarta, Senin (24/3/2014) Melanie Subono melakukannya untuk menyelamatkan Satinah TKI yang akan di hukum pancung di Arab Saudi pada 3 April 2014 mendatang. (TRIBUNNEWS.COM/Bian Harnansa)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Duta Anti-perbudakan Migrant Care Melanie Subono turut hadir dalam acara bakar lilin dan doa bersama yang digelar di Bundaran Hotel Indonesia, Selasa (1/4/2014). Melanie memiliki kepedulian yang sangat besar terhadap nasib tenaga kerja Indonesia termasuk Satinah.

Melanie mengaku kecewa dengan pemerintah khususnya kepala negara, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang dinilai lamban dalam menangani kasus Satinah. Padahal menurutnya, TKI di luar negeri memiliki peran yang sangat besar menyumbangkan devisa.

"Presiden responsnya tulalit. Presiden sudah tuli terhadap nasib Satinah," kata Melanie.

Melanie menuturkan, dirinya juga telah kecewa dengan kinerja Presiden SBY. Padahal menurutnya dia turut memiliki harapan yang tinggi dengan kepemimpinan SBY seperti warga lainnya.

"Gue kecewa, karena jujur saja dua kali pemilihan presiden gue pilih dia (SBY). Gue dulu mengagung-agungkan dia," tuturnya.

Yang lebih mengecewakan Melanie, hingga sore tadi uang Diyat untuk Satinah belum terkumpul. Padahal Satinah membutuhkan uang Diyat tersebut agar tidak dihukum pancung di Arab Saudi.

"Tadi sore kita confirm ke Kemenlu katanya uang (Diyat Satinah) belum cukup," ucapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini