Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidatullah, Komaruddin Hidayat, menyayangkan nama bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Joko Widodo muncul dalam soal ujian nasional (UN). Menurutnya, munculnya nama bakal capres menodai dunia pendidikan.
"Itu (muncul nama Jokowi di UN) merusak dunia pendidikan. Itu juga menodai dunia pendidikan," kata Komaruddin di kampus UIN, Tangerang Selatan, Jumat (18/4/2014).
Komar menuturkan, dunia pendidikan harus dihindarkan dengan hal-hal yang berbau politik. Menurutnya, nuansa politik itu akan menimbulkan pro dan kontra, dimana satu pihak setuju sedangkan pihak lain ada yang tidak setuju.
"Kurang bijak yang membuat soal UN. Itu akan jadi pro dan kontra," tuturnya.
Lebih jauh, Komar mengatakan, pro dan kontra munculnya nama Jokowi di soal UN karena momentum yang salah. Sebab menurutnya, soal UN itu muncul disaat politik Indonesia sedang ramai menjelang pemilihan umum presiden.
"Ini momentum yang salah saja. Mungkin kalau munculnya tidak jelang Pilpres tidak apa-apa," tuturnya.
Link Live Streaming Arsenal vs Newcastle United Liga Inggris Minggu 25 Februari 2024 Pukul 03.00 WIB
Piala Liga Inggris Carabao Cup Chelsea Vs Middlesbrough: Prediksi, Head to Head, Link Live Streaming