Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -Ketua Umum PKPI Sutiyoso menilai demokrasi yang saat ini dibangun belum menemukan bentuk yang tepat.
Pria yang akrab dipanggil Bang Yos itu menganggap warga masih terlihat individualis ditengah kehidupan bermasyarakat.
"Kayak elu elu, gue gue, padahal kehidupan kita bertoleransi," kata Bang Yos dalam acara Syukuran dan Muhasabah Kemerdekaan ke-69 RI di Gedung MUI, Jakarta, Minggu (17/8/2014).
Selain itu, Bang Yos melihat agama minoritas di Indonesia belum merasa tenang dalam melaksanakan ibadah.
"Keberagaman menjadi titik lemah kita, padahal bisa menjadi kekuatan yang dhasat bila dimanage dengan baik," kata Bang Yos.
Ia mengingatkan tidak ada negara di dunia dengan masyarakat paling heterogen seperti di Indonesia.
Terkait kemerdekaan, Bang Yos melihat adanya langkah menonjol dalam era reformasi dimana terdapat amandemen UUD 1945.
Amandemen tersebut menjadi landasan berbangsa dan bernegara. Namun hingga kini, Bang Yos belum melihat Pancasila belum diamalkan secara baik.
"Sejak reformasi kita tidak pernah lagi mengamalkan Pancasila. Padahal Pancasila mengatur sistem demokrasi," ujarnya.