TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berbagai tawaran menghampiri Karen Agustiawan yang telah resmi mengundurkan diri sebagai direktur utama PT Pertamina (Persero). Dunia pendidikan, diperkirakan menjadi alasan yang paling kuat dalam hal pengunduran diri tersebut.
"Memang ada tawaran tapi tidak terkait politik. Ada tawaran institusi pendidikan dan korporasi internasional," kata Seketaris Perusahaan Pertamina, Ali Mudakir di gedung M kantor pusat Pertamina, Jakarta Pusat, Senin (18/8/2014).
Namun, Ali tidak dapat memastikan pilihan yang akan dipilih karir Karen setelah resmi sudah tidak bekerja di Pertamina. Dirinya hanya mengatakan, bahwa Karena akan fokos mengurus keluarganya setelah tak menjabat bos Pertamina.
"Beliau (Karen) menegaskan setelah mengundurkan diri ingin slow down dulu, ingin mengurusi keluarga," ucap Ali.
Ali juga mengatakan, bahwa Karen yang sudah bekerja selama 6,5 tahun sebagai direktur utama pertamina hingga saat ini masih bekerja sampai 30 September 2014.
Sebelumnya, Menteri BUMN Dahlan Iskan menyatakan, Karen keterima mengajar di Harvard University, Boston, Amerika Serikat (AS).
"Beliau ingin mengurus dirinya sendiri dan mengajar untuk di harvard, dan sudah disurati terus oleh harvard kapan memulainya," kata di kantornya.