News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jaringan Kelompok ISIS

MPR: Peran Tokoh Penting Memerangi Pengaruh ISIS

Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aktivis Aliansi Nasionalis berunjuk rasa di sekitar bundaran HI, Jakarta Pusat untuk menolak masuknya organisasi dan paham Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) atau Islamic State di Indonesia, Minggu (24/8/2014). Pengunjuk rasa mengingatkan kepada masyarakat tentang bahayanya ISIS terhadap keberagaman kehidupan masyarakat Indonesia. TRIBUNNEWS/HERUDIN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hasanuddin Aco

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Melani Leimena Suharli mengatakan, tokoh agama Islam berperan besar melawan berkembangnya dukungan terhadap kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Indonesia.

Menurutnya, upaya melawan pengaruh ISIS di Tanah Air semata bukan hanya tanggungjawab pemerintah. Tokoh agama juga berperan dan bertanggungjawab untuk menghentikan berkembangnya kelompok ISIS di masyarakat.

"Peranan ustaz sangat besar baik di majelis ta'lim dan komunitas-komunitas lainnya untuk melawan perkembangan ISIS di Indonesia," kata Melani usai acara halal bihalal komunitas haji dan umroh Al-Amin di Jakarta, Minggu (31/8).

Sulit untuk menumpas benih-benih terorisme di Indonesia jika hanya mengandalkan pemerintah. Karenanya masyarakat dan tokoh agama sangat utama menajdi ujung tombak melawan terorisme di Indonesia.

"Kita harus mendukung setiap langkah pemerintah melawan berkembangnya benih-benih ISIS di Indonesia. Negeri kita yang beranekaragam suku, agama, ras dan kepercayaan harus kita lindungi," terang Melani.

Salah satu peran yang bisa dilakukan tokoh agama membantu pemerintah melawan pengaruh ISIS bisa dimulai dengan memberikan pemahaman yang benar kepada umat.

"Tokoh agama harus memberikan pemahaman kepada umat bahwa kita memiliki pandangan sebagai bangsa Indonesia yang menjunjung tinggi pluralisme. Misalnya setiap pengajian yang digelar harus ditekankan kita harus memiliki sikap pluralisme," ujar Melani.

Selain itu, kata Melani, tokoh agama juga harus memberikan pemahaman kepada umatnya tentang empat pilar kebangsaan yang sejak lama dihormati dan dijunjung tinggi oleh bangsa Indonesia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini