TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi Golkar Nusron Wahid menegaskan dukungannya terhadap Pilkada langsung. Sikap Nusron berbeda dengan Partai Golkar yang memilih Pilkada lewat DPRD.
"Saya masuk paripurna, pilkada langsung. Hati nurani saya, pilih pilkada langsung," kata Nusron di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (25/9/2014).
Ia lalu mencontohkan antara pilkada langsung dan tak langsung. Menurutnya bila menggunakan sistem Pilkada langsung kepala daerah akan lebih mementingkan hadir dalam acara seremoni elite partai dibandingkan bertemu dengan rakyat yang menjadi korban bencana alam.
"Kalau saya pribadi hati nurani saya mengatakan itu tak ada yang mengekang saya," tuturnya.
Nusron pun tak khawatir mendapat sanksi dari Partai Golkar atas pilihan tersebut. "Sanksi masa dua kali, 1000 kali pun engga apa-apa," kata Nusron.