News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ekonomi Kreatif Andalan di Pemerintahan Jokowi

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama Badan Promosi Pariwisata Indonesia menggelar Indonesia Tourism & Creative Economy Fair (ITCEF 2014)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Untuk memberi masukan ke pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla dalam bidang ekonomi kreatif, Forum Relawan Profesional menggelar Seminar Nasional ICT Information, Communication & Technology Ekonomi Kreatif dengan tema 'ICT & Ekonomi Kreatif Mewujudkan Kesejahteraan Rakyat' di Jakarta, Sabtu (27/9/2014) besok.

Ketua forum relawan profesional Hasnil Fajri menuturkan, setelah diumumkam tim transisi soal pembentukan kementerian ekonomi kreatif, diharapkan menjadi tantangan sekaligus peluang mempercepat pertumbuhan ekonomi dan menggerakkan sektor riil.

"Selain itu juga untuk mendorong Indonesia menjadi salah satu negara maju anggota G7 di tahun 2040 dan menjadi salah satu negara terdepan dalam ICT dan ekonomi kreatif di Asia dalam lima tahun ke depan," kata Fajri dalam keterangan yang diterima, Jumat (26/9/2014).

Dirinya berharap dari seminar ini bakal menjadi salah satu masukan bagi menteri yang akan duduk di Kementerian Ekonomi Kreatif mendatang.

Sementara itu anggota presidum Forum Relawan Profesional Alpha Amirrachman mengatakan, kriteria menteri Ekonomi Kreatif adalah memiliki kopetensi di bidangnya, memiliki pengalaman yang luas dan global serta integritas yang teruji.

"Dari kalangan kaum profesional, beredar nama-nama yang dianggap memenuhi persyaratan, seperti Rusdi Kirana, Hasnil Fajri, dan Whisnutama. Sementara untuk Menteri Pariwisata sendiri mencuat nama-nama seperti Chandra Andi Salam, Mira Lesmana, Sylfiana Murni dan I Made Mangku Pastika," kata Alpha yang juga mantan anggota Pokja rumah transisi.

Dalam seminar ini akan juga dihadiri oleh birokrat, pelaku dan pecinta industri ICT dan ekonomi kreatif. Nara sumber yang lain adalah Ir Nonot Harsono MT, Komisaris Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI), Dr. Setyanto P. Santosa, Ketua Masyarakat Telekomunikasi (Mastel), Prof. Dr. Kalamullah Ramli, Dirjen  Penyelenggaraan Pos dan Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini