Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Budayawan Ridwan Saidi berkomentar pedas terkait program Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang digalakkan oleh pemerintahan Jokowi-JK.
Menurut Ridwan masyarakat Indonesia tidak memerlukan kartu tersebut. (Baca juga: Pengusaha Dukung Dua Kartu 'Sakti' Jokowi)
"Yang dibutuhkan masyarakat Indonesia adalah Kartu Indonesia Kaya. Apabila sudah kaya masyarakat akan sehat dan pintar, percuma saja sehat atau pintar kalau engga punya duit," ujar Ridwan dalam acara peluncuran buku 100 Janji Jokowi-JK di Kampung Poncol, Pasar Rebo, Jakarta, Selasa (4/11/2014). (Baca juga : Warga Jakarta Kantongi Banyak Kartu).
Pria yang sering disebut Tokoh Betawi tersebut mengatakan bahwa program Jokowi-JK itu merupakan program lama dan tidak ada kebaruan. Sehingga Ridwan kembali menegaskan yang diperlukan masyarakat Indonesia sekarang ini adalah hal baru yaitu Kartu Indonesia Kaya.
"Apabila sudah kaya, jangankan berobat ke Singapura, rumah sakitnya kita beli," tutur Ridwan.
Ridwan berpandangan negatif terhadap kebijakan Jokowi yang telah diluncurkan senin lalu tersebut. Menurut Ridwan dikeluarkannya kartu tersebut seperti menganggap orang Indonesia sakit semua. (Baca juga: Jokowi Luncurkan KIS, Bagaimana Nasib BPJS?)
"Emang orang Indonesia sakit semua, kita-kita sehat, kalau mau beri bantuan jangan dulu nunggu orang sakit," ujar Ridwan.
Pantauan Tribunnews.com Pernyataan Ridwan tersebut membuat hampir seluruh orang yang hadir tertawa. Tidak terkecuali, Fadli Zon, Nurul Arifin, dan M Sanusi yang hadir dalam acara peluncuruan buku 100 Janji Jokowi-JK.