Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Calon Ketua Umum Golkar Priyo Budi Santoso siap bertarung melawan calon incumbent Aburizal Bakrie (Ical) dalam Munas 2015. Ia berharap Munas digelar dengan cara demokratis dan tidak curang.
"Saya tetap yakin untuk maju. Dan saya siap berkompetensi dengan sehat bahkan dengan incumbent. Dengan catatan fairplay dan demokratis," kata Priyo dalam diskusi di kawasan Menteng, Jakarta, Minggu (16/11/2014).
Keyakinan Priyo didasarkan dari dukungan pengurus daerah untuk maju sebagai calon ketua umum Golkar. Priyo mengklaim didukung 380 suara dari tingkat DPD, baik tingkat I dan II.
"Pak Ical menyatakan ada 400 dukungan, saya ada 380 dukungan dari DPD tingkat II dan beberapa di antaranya pimpinan DPD tingkat I dengan cap dan kop surat untuk maju dalam Musyawarah Nasional (Munas)," imbuhnya.
Mantan Wakil Ketua DPR mengaku mendapatkan laporan tentang adannya pengarahan kepada salah satu calon. Tanpa menyebut nama pengarahan itu, Priyo pun kecewa dengan peristiwa ini.
"Saya dapat laporan dari daerah, instrumen partai mengarahkan untuk memaksa mendukung seorang calon. Cara seperti itu tidak seharusnya dilakukan. Biarkan dengan hati nuraninya memilih calon yang tersedia," tegasnya.