Laporan wartawan Tribunnews.com Randa Rinaldi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Upacara Hari Guru Nasional (HGN) ke-69 digelar di Kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta, Selasa (24/11/2014). Hadir selaku inspektur upacara, Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan Menengah, Anies Baswedan.
Menteri Anies mengucapkan selamat kepada guru-guru yang telah membuat kemajuan bangsa Indonesia. Guru dinilai sebagai hulu dari kemajuan bangsa Indonesia sehingga ia meminta semua elemen menghormati guru
"Izinkan saya sampaikan apresiasi bapak atau ibu yang telah mengemban tugas mulia dan mengabdi dengan hati,"kata Anies.
Mantan Rektor Universitas Paramadina ini menyebut profesi guru adalah kehormatan. Guru-guru telah menjadi jalan bagi generasi penerus bangsa untuk memilih masa depan. Bahkan, tidak jarang dari guru-guru mengajar dengan segala keterbatasan sarana.
"Kita harus akui belum tempat guru pada tempat yang seharusnya," ucap Anies.
Anies berpendapat, cara menghormati guru merupakan cerminan suatu bangsa. Masyarakat diminta untuk lebih memuliakan guru dengan berbagai tindakan nyata. Beberapa persoalan guru yang belum tuntas ia janjikan bisa dibenahi.
"Pendidikan harus berjalan dipundak guru adalah wajah masa depan kita,"kata penggagas program "Indonesia Mengajar," itu.
Anies mengatakan, pendidikan merupakan lumbung kemajuan sutu bangsa. Kualitas manusia akan bisa diukur dengan kemajuan pendidikannya.
"Saya ingin mengajak pendidikan bukan semata-mata urusan pemerintah. Saya mengajak Warga Negara Indonesia untuk ikut kerjasama untuk masa depan yang lebih baik," ucap Anies.
Menteri Anies meminta semua pihak bisa berperan aktif memajukan pendidikan. Ia berharap sekolah dijadikan sebagai zona pembentukan karakter baik dengan anak-anak yang baik dan guru yang teladan.
"Selamat meneruskan pengabdian mulia, selamat menginspirasi dan Selamat Hari Guru," ucap Anies.