News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hukuman Mati

Jokowi Jangan Khawatirkan Negara Lain untuk Terapkan Eksekusi Mati

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo berjalan menuju pesawat kepresidenan di Bandara Internasional Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, Kamis (5/2/2015). Presiden beserta delegasi bertolak menuju Malaysia, Brunei Darussalam dan Filipina untuk melakukan kunjungan kenegaraan dan menggelar pertemuan bilateral dengan masing-masing negara. WARTA KOTA / HENRY LOPULALAN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Indonesia dituntut tak perlu ragu menerapkan hukuman mati di Indonesia. Pasalnya pelaksaan hukuman mati menyangkut kedaulatan negara.

"Yang penting pemerintah konsisten. Pemerintah jangan khawatir dengan negara lain," ujar Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia Hikmahanto Juwana di Jakarta, Jumat 6/2/2015).

Ia meminta Pemerintah Indonesia jangan tidak melaksanakan hukuman mati kepada warga negara maju misalnya Amerika Serikat, Jerman dan negara lainnya yang telah menjadi terpidana mati.

"Pokoknya kalau tidak diberikan pengampunan maka (hukuman mati) harus dijalankan. Meski mereka berasal dari negara maju," tegas Hikmahanto yang juga anggota Tim Sembilan atau Tim Independen.

Menurutnya, hukuman mati jangan dilihat dari sisi pelakunya saja, namun juga korban yang berjatuhan akibat ulah pelaku yang mengedarkan narkoba. Pemerintah bisa menjelaskan kepada negara lain kenapa terpidana ini dihukum mati.

"Menghukum mati harus fair, tidak melihat asal negara terpidana mati. Kalau terbukti bersalah dan telah melalui proses hukum jangan ragu," tegas Hikmahanto.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini