Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Insiden baku tembak terjadi di Pegunungan Sakina Jaya, Desa Pangi Kecamatan Parigi Utara Kabupaten Parimo, Poso, Sulawesi Tengah.
Dalam baku tembak antara Densus 88 Mabes Polri dengan diduga kelompok teroris tersebut mengakibatkan satu orang tewas.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 12.00 WITA.
Kabag Penum Mabes Polri, Kombes Pol Rikwanto mengatakan sempat terjadi kontak senjata kurang lebih 1 jam di Pegunungan Sakina Jaya.
"Terjadi juga ledakan bom milik OTK(orang Tidak Dikenal) saat melakukan perlawanan. Usai itu, beberapa OTK melarikan diri dan diperkirakan sebagian luka-luka. Serta ada yang meninggal," ujar Rikwanto, Jumat(3/4/2015).
Di sekitar lokasi kontak senjata ditemukan barang bukti berupa dua pucuk senjata laras panjang jenis M16 dan satu pucuk senjata rakitan milik OTK.
"Salah satu OTK meninggal dunia dan saat ini korban diamankan di RS Parigi. Identitas belum diketahui," ungkap Rikwanto.
Rikwanto melanjutkan kejadian bermula dari adanya informasi warga di Dusun 2 Desa Parigi yang melihat adanya kelompok OTK di pondoknya saat warga tersebut hendak sholat jumat ke mesjid.
Karena takut, warga melapor ke Polres Parimo. Atas informasi itu, anggota Densus 88 langsung melakukan penyisiran ke arah pondok, tepatnya di Pegunungan Sakina Jaya.
Ternyata benar, tim melihat ada sekitar 12 OTK disana. Hingga terjadi kontak senjata antarkeduanya.
"Saat ini tim masih melakukan pengejaran terhadap OTK yang melarikan diri ke arah Pegunungan Sakina Jaya," tambahnya.