TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu menganggap tepat apa yang sudah dilakukan pemerintah terkait warga Rohingya, yang ditemukan terdampar di perairan Aceh Utara, beberapa waktu lalu.
Menurutnya, langkah penyelamatan dan penampungan sementara itu yang pertama.
"Kita itu negara pancasila, masalah perikemanusiaan itu pertama kali, yang di depan mata kita urus dulu lah, kemanusiaan diberlakukan," kata Ryamizard di kantornya, Jakarta Pusat, Selasa (26/4/2015).
Setelah itu, kata Ryamizard, baru pikirkan urusan politik, hukum dan yang lainnya. Bukan tidak penting urusan tersebut, namun tekan mantan KSAD itu, diutamakan mengenai penyelamatannya.
"Urusan politik lihat nanti. Jangan sampai mereka itu tidak diurus. Apalagi bila sampai kapalnya ditenggelamkan, itu tidak betul. Jangankan manusia, binatang juga harus kita selamatkan," ujarnya.
Karena itu, tegas Ryamizard, apa yang dilakukan pemerintah Indonesia menyelamatkan dan menampung ratusan warga Rohingya sudah tepat.
"Tapi kita juga minta pada negara-negara ASEAN ikut membantu, negara-negara lain yang katanya memang berteguh pada HAM, harus buktikan! jangan sampai cuma ngomong ham ham ham, tapi orang dibiarkan mati. Kita disudutkan masalah ham, tapi kita tetap tangani," katanya.