News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilkada Serentak

Lebih dari 1000 Bakal Calon Kepala Daerah Lapor LHKPN

Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Vokalis grup band Ungu Sigit Purnomo Syamsudin alias Pasha mendatangi Gedung KPK, Jakarta, Jumat (24/7/2015). Kedatangan Pasha Ungu tersebut untuk menyerahkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) untuk mencalonkan diri sebagai Walikota Palu, Sulawesi Tengah yang diusung Partai Amanat Nasional (PAN) pada Pilkada Serentak mendatang. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menerima lebih kurang seribu berkas laporan harta kekayaan para bakal calon kepala daerah.

Berkas-berkas laporan harta kekayaan tersebut diterima hanya dua hari setelah KPK membuka penerimaan pendaftaran.

"(Total) Sekitar seribuan. Kemarin lebih dari 300 (orang) yang melapor," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK, Priharsa Nugraha, saat dihubungi Tribun, Jakarta, Sabtu (25/7/2015).

Menurut Priharsa, dari jumlah tersebut, hampir semua berkas sudah lengkap. KPK pun langsung memberikan mereka tanda terima.

"Mereka telah dinyatakan lengkap sehingga diberikan tanda terima. Ada sekitar belasan yang diminta untuk diperbaiki," ujar Priharsa.

Terkait pelaporan harta kekayaan bakal calon kepala daerah, KPK membuka pendaftaran sejak kemarin 23 Juli hingga 7 Agustus 2015. Pada hari pertama pendaftaran, lebih dari 600 bakal calon sudah mendaftarkan.

Sekadar informasi, laporan harta kekayaan menjadi syarat yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) bagi pendaftar calon kepala daerah yang dalam pemilihan langsung kepala daerah yang digelar tahun ini.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini