News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilkada Serentak

Asmadi dan Jisman Mengaku Dimintai 'Mahar' oleh PKPI dan Gerindra

Editor: Rachmat Hidayat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jisman Hutapea memberikan keterangan pers di Jakarta, Senin (3/8/2015). Ia mengaku batal menjadi calon Wakil Bupati Toba Samosir, Sumatera Utara, karena dimintai mahar sebesar Rp 1,6 miliar oleh PKPI dan Gerindra Rp 2,5 miliar.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Asmadi Lubis bersama Jisman Hutapea gagal menjadi pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Toba Samosir. Mereka batal maju karena dimintai "mahar" dalam jumlah besar oleh partai yang akan mengusungnya.

"Di PKPI (Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia) kami diminta Rp 1,6 miliar, sementara di Gerindra Rp 2,5 miliar," kata Jisman kepada Kompas.com, Senin (3/8/2015) di Jakarta.

Jisman yang merupakan kader PKPI ini menjelaskan, sejak awal dia sudah mendapatkan rekomendasi dari DPC PKPI Toba Samosir untuk maju sebagai calon kepala daerah. Namun, di tingkat pusat, rekomendasi tersebut justru diberikan kepada orang lain, yakni Poltak Sitorus. Alasannya, Poltak sudah membiayai Kongres PKPI di Medan sebesar Rp 1,6 miliar.

"Kami diminta mengembalikan uang itu, tentu saja kami tolak," kata Jisman.

Setelah gagal mendapatkan rekomendasi dari PKPI, Jisman bersama Asmadi pun mencoba mencari dukungan lain dari Partai Gerindra. Asmadi kebetulan adalah Ketua DPC Gerindra Toba Samosir.

Rekomendasi DPC Gerindra setempat sudah keluar untuk pasangan ini. Namun, di tingkat pusat, mereka kembali dimintai "mahar" sebesar Rp 2,5 miliar. Sebab, Poltak Sitorus sudah menyetor uang dengan jumlah sebesar Rp 2,5 miliar itu.

"Pak Hasyim Djojohadikusumo (Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra) yang minta uangnya," kata Jisman.

Jisman mengaku sudah melaporkannya ke Panwaslu hingga PTUN setempat.

Hingga berita ini diturunkan, Kompas.com dan tribunnews.com masih mencoba mengkonfirmasi  para petinggi PKPI dan Gerindra terkait pernyataan Asmadi dan Jisman Hutapea. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini