Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan Dik Dik Muhamad Tasdik dan Ira Kusmira, dua jemaah haji asal Indonesia belum jelas keberadaannya pascainsiden Mina yang menewaskan lebih 70 orang jemaah dari berbagai negara.
Soimin (32) mengatakan keluarga masih menunggu kabar Tasdik dan Ira yang tercatat dalam kelompok terbang JKS-61, karena sampai saat ini Kementerian Agama pun belum memastikan di mana mereka.
"Kita masih menunggu kabar, mudah-mudahan ada mukjizat, soal kejelasan nasib Pak Didik dan Bu Ira," kata Soimin ditemui di kediaman Tasdik dan Ira di kompleks Timah, Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, Minggu, (27/9/2015).
Kelompok Bimbingan Ibadah Haji Persatuan Islam (KBIH Persis) sempat menyebut keduanya meninggal bersama sekitar 17 jemaah asal Indonesia lainnya. Namun kabar ini belum terkonfirmasi oleh Kementerian Agama.
Tasdik dan Ira berangkat bersama empat kerabat mereka. Dua anggota rombongan yakni Atang Gumawan dan istrinya, Ima Rismawati, dikabarkan tewas. Sementara dua lainnya terbaring lemah di rumah sakit.
Keluarga sudah berkumpul di kediaman keluarga besar Ira di Banjar, Jawa Barat, termasuk tiga anak pasangan mereka. Keluarga masih berusaha mencari tahu kejelasan nasib dua orang itu.
"Kita di sini cuma menunggu kabar saja dari mereka, kalau mereka dapat kabar, kita di sini di rumah akan diberitahu," sambung Soimin.
Pelaksana Harian Ketua Umum Persis, KH Wawan Sofwan Shalehudin, telah menelusuri nasib jemaah asal Indonesia yang diduga korban insiden Mina. Berdasar sejumlah jemaah korban insiden Mina mengonfirmasi Tasdik dan Ira meninggal.