Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kepala Bidang Humas Kementerian Agama RI, Rosidin Karidi mengatakan bahwa kedatangan jemaah haji kloter pertama JKG 1 dari embarkasi Jakarta, diperkirakan akan tiba di Bandara Halim Perdanakusuma pukul 18.00WIB.
Hal tersebut dikarenakan, pesawat Garuda Indonesia GA 7461 sempat diharuskan mendarat darurat (Divert) di Colombo, Srilanka.
"Baru pukul 07.00WIB tadi pagi berangkat dari Colombo. Waktu tempuhnya kira-kira nanti sore lah baru sampai di Halim," ujarnya saat dihubungi tribunnews.com, Jakarta, Selasa (29/9/2015).
Rosidin juga menjelaskan bahwa seluruh kegiatan para jemaah, termasuk bertemu dengan keluarga, akan dipusatkan di Asrama Haji Pondok Gede. Sehingga, pada saat jemaah turun pesawat, jemaah akan langsung dibawa menaiki bus ke Asrama.
"Tidak ada kegiatan lagi di Bandara. Hanya turun saja, langsung kami bawa ke Asrama, pertemuan keluarga juga akan kami pusatkan disana," tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, Duty Manager Garuda Indonesia Fase II di Bandara Jeddah, Rudita Yuwana menjelaskan, keterlambatan ini akibat pesawat Garuda GA 980 Jakarta-Jeddah yang mengangkut 93 kru pesawat haji Garuda harus divert atau terpaksa mengalihkan pendaratan ke Bandara Kolombo, Srilanka.
“Jadi tadi saat pesawat berada di atas Kolombo ada seorang penumpang, yaitu anak kecil yang terjatuh dan membentur handrest sehingga mengenai kepala dan kakinya hingga pingsan. Bagian kepalanya sampai mengeluarkan darah,” kata Rudita, Senin (28/9/2015).
Dokter yang berada di penerbangan itu menyarankan agar anak tersebut segera ditangani. “Pilot dan controlling di Jakarta akhirnya memutuskan untuk untuk divert ke Kolombo. Nah, kejadian inilah yang menyebabkan Garuda 7461 terlambat karena kru yang akan menerbangkan berada di pesawat yang divert ke Kolombo," tuturnya.