Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komite Ekonomi Industri Nasional (KEIN), Soetrisno Bachir, mengatakan Presiden Joko Widodo sudah melakukan tugas dengan baik untuk mendongkrak perekonomian dalam negeri.
Saat ini nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat sudah mulai membaik. Kini nila tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat sudah mencapai sekitar Rp 13.400 per Selasa (13/10/2010).
"Sangat bagus kondisi ekonomi sekarang ini. Pak Jokowi dan Pak JK ini adalah pemerintah yang betul-betul kerja," kata Soetrisno usai menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla di kantor Wapres, Jakarta Pusat, Selasa (13/10/2015).
Ia menghimbau masyarakat untuk tidak lagi panik atas fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS karena sudah mulai membaik, dan akan terus membaik ke depannya.
"Kekhawatiran masyarakat begitu didramatisir, seolah-olah negara akan bangkrut. Begitu dolar menurun, kita semangat lagi kan," imbuh mantan Ketua Umum DPP PAN tersebut.
Menurut dia, setelah dolar AS cenderung menurun harus dibarengi kerja keras, sehingga kondisi perekonomian Indonesia bisa terdongkrak. Semua itu dilakukan tak hanya pemerintah tapi juga masyarakat dan pengusaha.
Dalam lima tahun pertumbuhan ekonomi Indonesia rata-rata mencapai 7 persen tapi saat ini pertumbuhannya turun di kisaran 5 persen. Soetrisno percaya pertumbuhan ekonomi akan mencapai 8,5 persen per tahun ke depannya.
"Saya yakin itu akan tercapai karena fundamental (ekonomi, red) kita itu kan bagus dan pemimpinnya memberikan teladan," sambung dia.