TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di saat semua pihak masih berusaha menyelesaikan kabut asap, DPR justru berencana membentuk Panitia Khusus (Pansus).
Menteri Kordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukan), Luhut Panjaitan, mengaku tidak memandang buruk rencana tersebut.
"Teman-teman DPR itu minta kejelasan," kata Luhut kepada wartawan, di kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta Timur, Rabu (28/10/2015).
Ia memastikan, bahwa pemerintah dengan sejumlah pihak sudah berusaha maksimal untuk menyelesaikan kebakaran hutan dan lahan (kahutla). Ia juga memastikan, bahwa upaya tersebut dilakukan dengan pengorganisasian yang baik, serta sistematis.
Pihaknya juga sudah mengajak Ketua DPR, Setya Novanto, untuk melihat langsung bencana yang sudah lebih dari seratus hari ini tidak tertanggulangi. Ia percaya Setya Novanto sudah memahami permasalahan yang ada.
"Kami sengaja mengajak Ketua DPR ke sana," katanya.
Luhut meminta kerjasama semua pihak, untuk bersama sama menanggulangi masalah kabut asap. Ia juga meminta agar tidak dulu membawa permasalahan ini ke ranah politik.
"Tidak perlu berpolemik. Kita selesaiin dahulu masalah kabut asap ini," ujarnya.