TRIBUNNEWSBOGOR.com - Jejaring sosial sempat ramai dengan video pria yang bicara tentang asap dan disebut sebagai anggota DPRD.
Sudah dipastikan, sosok itu bukan anggota DPRD dari wilayah mana pun.
Sosok yang berperan sebagai anggota DPRD itu adalah Muhammad Akbar (18).
Dia adalah ajudan dari Sekjen Gapensi Andi Rukman Karumpa.
Andi yang ditemui KOMPAS.com di kantornya di kawasan Jati Padang, Pasar Minggu, Selasa (3/11/2015), mengaku kaget video tersebut menyebar di media sosial.
"Sebenarnya itu hanya untuk lucu saja di internal kami. Maksud video itu bukan ditujukan untuk pemerintah atau ke politik," kata Andi.
Menurut Andi, pada video itu, Akbar seolah tengah menjadi pengamat untuk berbicara mengenai bencana kabut asap.
"Jadi dia berbicara kebetulan kan negara (salah satu daerah) kena asap dan perekonomian sedang tidak bagus," ujar Andi.
Dia menyayangkan video tersebut tersebar untuk tujuan negatif.
Di media sosial, tepatnya di akun Facebook Wawat Kurniawan, tertulis judul "Ini loh profile anggota DPRD mu wahai Rakyat Indonesia dan ini hanya terjadi pada konstitusi Bahlul hasil amandemen".
"Akbar menyesalkan secara pribadi yang kelucuannya dianggap menyerang lembaga pemerintah, dan dia menyesalkan orang-orang yang mem-posting beritanya. Memanfaatkan kelucuan untuk menyerang pemerintah," ujar Andi.
Akbar yang berada di samping Andi hanya tersenyum.
Tak ada sepatah kata pun yang dia ucapkan saat KOMPAS.com menemuinya.
Menurut Andi, Akbar memang suka berimprovisasi, juga kadang asal bicara.