News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bakamla: Armada Saat Ini Tidak Cukup Jaga Perairan Indonesia

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) Laksdya Maritim Desi A Mamahit

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) Laksdya Maritim Desi A Mamahit mengatakan bahwa armada pengamanan laut yang dimiliki Bakamla saat ini masih kurang.

Saat ini Bakamla hanya memiliki 20 kapal berukuran besar dan kecil.

"Tahun ini memang hanya 20 kapal dan pasti kurang memang. Personel yang kami miliki juga hanya 634 orang saja untuk seluruh perairan Indonesia," ungkapnya di Kantor Bakamla, Jakarta, Rabu (18/11/2015).

Untuk itu, dalam waktu lima tahun ke depan pihaknya akan menambah personel hingga 2.000 orang dan juga akan menambah kapal sebanyak 60 unit.

Mengenai kekuatan yang dimiliki oleh Bakamla saat ini, Mamahit mengatakan bahwa pihaknya saat ini sudah memiliki beberapa radar canggih yang dapat memantau hingga 200 kilo meter dan ditempatkan di titik-titik penting.

"Tapi selain aset kapal kita juga punya stasiun pengamat atau pemantau, survailance station di 16 titik. Itu tempat radar-radar kita tempatkan, di situ kita bisa memantau paling tidak di tempat-tempat yang menjadi prioritas," ungkapnya.

Kemudian pihaknya juga sedang mengembangkan Bakamla integrated information system yang akan digunakan sebagai sarana satelit dan akan menyinergikan dengan peralatan survailance lain dari pihak TNI Angakatan Laut, Polair, KKP dan juga stakeholder lainnya.

"Saat ini kita sedang benar-benar kembangkan early warning system kita. Jadi kapal-kapal yang bergerak di laut bisa kita tahu," kata Mamahit.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini