Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan dirinya siap menjelaskan semuanya ke Mahkamah Kehormatan Dewan (DPR) terkait namanya disebut dalam rekaman negosiasi kontrak karya Freeport.
"Tunggu saja kalau saya dipanggil, saya akan menjelaskan semua," ujar Luhut di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (3/12/2015).
Luhut mengatakan dirinya sudah melaporkan ke Presiden Joko Widodo perihal namanya disebut di dalam rekaman perbincangan diduga suara Ketua DPR Setya Novanto, pengusaha Riza Chalid dan Bos PT. Freeport, Maroef Sjamsoeddin.
"Saya sudah lapor Presiden, saya dipanggil, saya akan datang," kata Luhut.
Setelah melaporkan ke Presiden, Luhut telah mendapatkan instruksi bahwa dirinya dipersilakan hadir dalam sidang Majelis Kehormatan Dewan (DPR) dan memberikan keterangan seluas-luasnya.
"Pak luhut, pergi saja jelaskan semua. Saya laporkan ke Presiden, ke Wapres ya sama saja," ucap Luhut.