Tribunnews.com - Sebagai tuan rumah, Indonesia melakukan sambutan sebaik mungkin terhadap para kepala negara/pemerintah dan delegasi yang hadir dalam KTT OKI Luar Biasa, di JCC, Senayan, Jakarta.
Sambutan tersebut dapat dilihat dari jamuan makan saat gala dinner pada Minggu malam, yang dihadiri sejumlah tokoh dan menteri kabinet kerja Jokowi-JK. Selain diiringi orkestra yang dikomandoi komposer Addie MS , makan malam juga ditemani pagelaran tari Saman khas Aceh.
Untuk menu makan para delegasi disuguhi makanan khas Indonesia yang sangat kuat dengan rempah-rempahnya. Di antaranya sate Maranggi, Sate Ayam, Domba panggang dengan saos kari, ikan panggang bumbu kuning, cumi panggang dengan madu, tumis sayur daun dewa dengan bawang putih, acar sayur, dan sop daging sapi dengan rempah dan bawang goreng.
Selain itu untuk dessert atau makan penutup alias pencuci mulut, para delegasi disuguhi bubur kampiun dan dadar gulung.
Usai mengikuti jamuan makan para kepala negara/pemerintahan, delegasi, dan tamu undangan juga diberi buah tangan berupa souvenir yang berisi tempat kartunama dan blognote yang terbuat dari kayu. Souvenir tersebut ditutup dengan pembungkus bercorak batik warna ungu.
KTT LB OKI ke lima tersebut hingga update terakhir Minggu petang diikuti oleh 605 delegasi dari 57 negara. KTT diadakan selama dua hari mulai dari Minggu hingga Senin hari ini (7/3/2016).