Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah petisi muncul dari sejumlah akademisi dan pegiat/pemerhati kesehatan masyarakat.
Mereka datang dari berbagai wilayah di Indonesia yang cinta kesehatan.
Aminuddin Syam, Juru Bicara Petisi Maret 2016, mengatakan pihaknya menolak segala bentuk kebijakan yang sudah terbukti merusak kesehatan rakyat seperti Road Map Industri Hasil Tembakau tahun 2015-2020 hasil tembakau yang bertujuan meningkatkan produksi rokok linting mesin dengan kadar nikotin rendah.
Roadmap ini terbit sesuai Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) No 63 tahun 2015.
"Petisi ini dimaksudkan untuk menjaga kesehatan rakyat dan melindungi masyarakat dari kebijakan yang berpotensi merusak kesehatan rakyat," tutur Aminuddin, akademisi dari Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar ini, Sabtu (12/3/2016).
Berikut mereka yang menandatangani petisi itu :
1. Aminuddin Syam ( Unhas Makassar) .
2. Irawan Yusuf ( Unhas Makassar).
3. Ruslan La Ane (Unhas Makassar).
4. Mohammad Ardiansyah (Komite Penanggulangan HIV-AIDS & NAPZA PB IDI).
5. Ardiansyah S Pawinru (unhas makassar)
6. Suyuti Syamsul ( Pangkalan Bun)
7. Eko Wahju Tjahjono (Balikpapan)
8. Eifel Faheri (Padang)
9. Kurnia Danu Aji (Kota Bekasi)
10. Parni Hadi ( dompet dhuafa)
11. Ahmad Juwaeni (dompet dhuafa)
12. Yahmin Setiawan ( dompet dhuafa)
13. Yanti Adk ( Cibubur)
14. Nirwan Satria (Sarolangun Jambi)
15. Mohamad Ridho
16. Meizi Fachrizal Ahmad ( FK UIN)
16. Nailul Authoriah (Jakarta)
17. Yudha Abadi ( Jakarta)
18. Jaenal Arifin ( FK Unhas)
19. Zaenal Abidin ( PB IDI)
20. Hasbullah Thabrani ( FKM UI)
21. Nurhidayat Pua Upa (YARSI)
22. Muchtaruddin Mansyur ( Jakarta, FK UI)
23. Taruna Ikrar (UC-Irvine, USA)
24. Candra Sosiawan, Balikpapan, Kaltim
25. Eni Gustina. ( Dit. Kesehatan Keluarga. Kemenkes)
26. Faisal Habib (USU Medan)
27. Sukamto (USU MEDAN)
28. Kusmuni (FK UNHAS)
29. Agus Ujianto ( depkes dpp pbb)
30. Ulla Nuchrawati (DKI Jakarta)
31. Rais Husni Mubarak (Aceh)
32. Dyah Agustina Waluyo (Jakarta)
33. Adi Patria (MPPK PB IDI)
34. Syahruni Syahrir ( FK.Unhas)
35. Anshar Saud ( Farmasi Unhas)
36. Rudy H (poltekkes makassat)
37. Andi Irawan (PB IDI)
38. M Adib Khumaidi ( PB IDI / jakarta )
39. Ario Djatmiko (PB IDI)
40. Ridwan Monoarfa (Jakarta)
41. Andi Alfian Zainuddin (Makassar)
42. Abd Halik Malik (TAA DPR RI)
43. Zulkifli Tamrin ( Makassar)
44. Surya Sumantri (apoteker Unhas)
45. Fery Rahman (DPP - KNPI)
46. Nasriyadi Nasir (Jakarta)
47. Abdul Azis (Makassar)
48. M. Saleh Tualeka (Masohi-Maluku Tengah)
49. Mansyah HM (Paser KALTIM)
50. Abdul Kadir (RS Dharmais Jkt)
51. Taufik Hidayat (PAMJAKI/Jakarta)
52. Kamaruddin Askar (PB IDI)
53. Usman Sumantri (Kemkes)
54. Muhammad Yusuf (Direktorat kesehatan keluarga, kemkes)
55. M. Shahreza (ayah dari 2 org anak, Medan)
56. Sri Darmawinilsih (HISFARSI-Bengkulu)
57. Citra (FKM UNHAS).
58. Khairul (Pemerintah Kota Tarakan)
59. Masrifan Djamil (Ketua PDUI Cabang Jawa Tengah/PB IDI)
60. Fachmi Idris (FK UNSRI)
61. Masfar Salim (PB IDI)
62. Lukman Hakim Harahap (kayong utara, KALBAR)
63. farida Rusnianah (unisma)
64. Hendra Farma Johar (Apoteker/Praktisi Industri Farmasi)
65. Kemas Abdurrohim(PB IDI)
66. Elza Gustanti (Kemenkes)
67. Andi Sada Potto (Pangkep-Sulsel)
68. Yudi Ariesta Chandra (FIK UI)
69. Megantara (PP PDPI).
70. Ivan R (LK PBNU)
71. Mariatul Fadilah (PDK3MI)
72. Mawari Edy (Rakyat, Depok)
73. Zainul Islam ( Farmasi Uhamka Jakarta)
74. Mohammad Banteng (Manado)
75.Abdul Hanan Korompot (FK UNSRAT)
76. Aslim Taslim (RS Unhas)
77. Dien Kurtanty (Jakarta)
78. M.Isra Ikhwana ( Banda Aceh )
79.Hartati B.Bangsa(Jakarta)
80. Dr. HB. Junaz (Alumni FK UKI)