TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saat melakukan pengarahan kepada Kepala Daerah di Istana Negara, Jakarta Pusat, Presiden Joko Widodo sempat menyinggung isu Panama Papers yang ramai dibicarakan.
Pernyataan Presiden Jokowi tersebut berkaitan dengan rencana keterbukaan di bidang perbankan internasional 2017-2018.
"Siapapun simpanan sudah dibuka total, meski kedahuluan oleh Panama Papers," ujar Presiden Jokowi, Jumat (8/4/2016).
Presiden Jokowi mengatakan dirinya sudah memiliki data terkait simpanan Warga Negara Indonesia yang berada di luar negeri sebelum Panama Papers muncul.
"Tapi sebelum Panama pun saya sudah punya satu bundle nama-nama. Bapak simpan di Swiss saya tahu, bapak simpan di Singapura saya tahu, simpan di TPPI saya tahu," kata Presiden.