News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasus Siyono

Kompolnas: Kapolri Terbuka Usut Kasus Siyono

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua PP Muhammadiyah Busyro Muqoddas (tengah), Ketua tim dokter forensik dr Gatot Suharto SpF (kiri) serta Komisioner Komnas HAM Siane Indriani (kanan) menunjukkan uang senilai Rp100 juta yang sebelumnya diserahkan Polisi kepada keluarga jenazah terduga teroris asal Klaten Siyono, saat berlangsung pemaparan hasil autopsi di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Senin (11/4/2016). Hasil autopsi diantaranya yaitu sebelumnya belum pernah dilakukan autopsi terhadap jenazah dan kematian Siyono disebabkan benda tumpul yang dibenturkan ke bagian rongga dada hingga membuat tulang dada patah ke arah jantung. TRIBUNNEWS/HERUDIN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kompolnas menilai sejauh ini Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti sudah terbuka dalam menangani kasus tewasnya terduga teroris Siyono.

Menurut Komisioner Kompolnas, Edi Hasibuan ‎pihak Polri sudah memberikan perhatian khusus bagi kasus ini.

Dan baiknya masyarakat menunggu hasil pemeriksaan anggota Densus 88 oleh Propam.

"‎Masyarakat ada baiknya memberi waktu bagi Polri untuk melakukan pendalaman, dan pemeriksaan kepada oknum yang diduga melakukan pelanggaran prosedur," katanya, Selasa (12/4/2016) di Mabes Polri.

Edi melanjutkan pihak Kompolnas terus melakukan pemantauan atas kasus ini.

Termasuk Edi berpendapat, Polri harus menuntaskan kasus ini karena ini menyangkut kepercayaan masyarakat pada Polri.

Kemudian soal pernyataan Badrodin yang menghormati proses autopsi yang dilakukan tim dokter PP Muhammadiyah menurut Edi sebagai sesuatu yang baik dan menyejukkan.

"Saya kira polisi akan menyampaikan perkembangannya. Sejauh ini penjelasan Polri ke masyarakat sudah baik. Ucapan terima kasih Kapolri ke Muhammadiyah, merupakan bentuk bahwa polisi terbuka atas kritikan. Dan pernyataan kapolri itu sangat menyejukan," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini