TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat Politik Muhammad Qodari menilai calon yang didukung Aburizal Bakrie (Ical) lebih berpeluang menjadi Ketua Umum Golkar.
Qodari tak menyebutkan nama calon ketua umum itu.
"Siapa yang didukung ARB itu lebih berpeluang, karena pendukungnya banyak di pengurus di daerah," kata Qodari melalui pesan singkat, Rabu (11/5/2016).
Faktor lainnya yakni restu pemerintah.
Qodari mengatakan calon ketua umum yang melawan pemerintah dipastikan kalah.
Ia melihat para calon ketua umum Golkar memberikan kesan mendapat restu pemerintah.
"Siapa yang direstui pemerintah. Kalau restu ARB saya kira pengurus itu tahu sama tahu. Kalau restu pemerintah, tafsir dan klaim," ujarnya.
Faktor ketiga yakni jaringan.
Qodari menyebutkan kandidat yang memiliki jaringan luas lebih berpeluang menang.
"Biasanya lebih senior, yang menduduki penting, dibandingkan lebih yunior, strategis," katanya.
Mengenai adanya politik uang di arena munas, Qodari menyebutkan hal itu kemungkinan masih terjadi.
"Tapi tidak sebrutal sebelumnya karena ada komite etik. Sorotan kepada munaslub itu luar biasa, cuma kan barang-barang kayak gitu bisa lewat celah pintu," kata Qodari.