News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hukuman Mati

Dibantah, Daftar Terpidana Mati yang Beredar

Penulis: Valdy Arief
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Noor Rachmat

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabar pelaksanaan eksekusi hukuman mati sudah dekat semakin gencar. Terakhir beredar daftar terpidana mati yang sudah dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan.

Pada daftar 13 nama yang beredar melalui pesan berantai itu, tertera nama, umur, agama, alamat, dan kewarganegaraan terpidana.

Dikonfirmasi kebenaran daftar itu, Jaksa Agung Muda Pidana Umum (Jampidum) Noor Rachmat membantah.

"Kejaksaan belum tentukan siapa dan kapan," kata Noor Rachmat di Kejaksaan Agung, Jakarta, Jumat (13/5/2016).

Menurutnya, para terpidana mati masih perlu diseleksi secara yuridis dan teknis sebelum diputuskan untuk masuk gelombang eksekusi.

Berbeda dengan Jaksa Agung yang telah memberi sinyal pelaksanaan eksekusi kali ini akan berlangsung di Lapas Nusakambangan, Jampidum belum mau memastikan eksekusi mati gelombang tiga akan berlangsung di kawasan selatan Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

"Waktu dan tempat belum kami tentukan," katanya.

Daftar terpidana mati yang dikabarkan akan menjalani eksekusi dalam waktu dekat adalah :

data napi yg akan di ekskusi hukuman mati Thn 2016 di Nusakambangan Cilacap Jateng:
1.0ZIAS SIBANDA (Zimbabwe) no reg MT.05/2008,lahir 01-10-1973;laki laki,ISLAM . Putusan no 1135.K/PID/2002,tlg 15 Agustus 2002 perkara psl 82 UU,No 22/1997 ttg narkotika.
Alamat Bulilimamangwe Zimbagwe

2.OBINA NWAJAGU BIN EMEUWA (,NIGERIA ) MT.07/2008,lahir 18-01-1974,laki laki,KATHOLIK ,putusan No 513.K/PID/2003.perkara psl 82 UU No 22/1997 ttg narkotika
Alamat no 22 John Omahe Pasel

3.FREDDERIKK LUTTAR  (Zimbabwe)no reg.MT 10/2008,lahir 03-04-1975,laki laki,PROTESTAN ,putusan no 297/PID/2006/PT.DKI tanggal 05-01-2007.perkara pasl 82 UU No 22/1997 ttg narkotika.
Alamat 40 42 Jamaica Road Brosh Island Zimbagwe

4.HUMPREY EJIKE  alias doctor(WN Nigeria)No reg.MT.02/2013,lahir 05-09-1974,laki laki,KATHOLIK ,sarjana,putusan No 1715.K/PID/2004,tanggal 25 Juli 2002 perkara psl 78 UU No.22/1997 ttg Narkotika

5.SECK OSMANE  ( Afrika Selatan).No reg MT.04/2008.lahir 16-04-1974,laki laki,protestan ,SMP,putusan No 2107.K/PID/2004/MA.RI tanggal 25-01-2005.perkara psl 28(1)a UU No.22/1997 ttg narkotika.

6.ZHU XU XHIONG bin zu kgung Yung,(wn cina) No Reg MT.40/D/2007;lahir 10-06-1971.laki laki,budha,SD,putusan No.771.K/PID/2007,perkara pasal 59 UU No.5/1997 ttg psikotropika.

7.A YAM  (Indonesia) No Reg MT.03/2007;laki laki,BUDHA ,SMP,putusan No 65/ PID/2003/ PT.RIAU,perkara psl 59/1997 ttg psikotropika.

8.JUN  HAO  alias A HENG al VASS LIEM (Indonesia) No Reg MT 04/2007,laki laki,BUDHA ,SMA,putusan No 65/ PID/2003/ PT RIAU,perkara psl 59 UU No.5/1997 ttg psikotropika.

9.CHENG HONG XIN  ( cina ) No Reg MT 35/2007;laki laku,budha,SD, putusan No 771. K/PID/2007/ MA.RI, perkara psl 59( a)UU No 5/1997 ttg psikotropika.

10. GANG CHUNG YI  ( cina ) No Reg MT. 36/2007;laki laki, budha SD, putusan no771.K/PID/2007/ MA RI, perkara pasal 59 UU No. 5/1997 ttg psikotropika.

11. JIAN YU XIN ( cina) No Reg MT.38/2007; laki laki,budha,SD, putusan No.771 K/ PID/2007/ MA.RI ,perkara psl 59 UU No.5/1997 ttg psikotropika.

12.FREDI BUDIMAN bin H MANAN  alias Budi ( Indonesia ) ISLAM .laki laki, SD,putusan No 2267/PID.SUS/2012/ PN.Jak Bar, perkara psl 114 UU No 35/2009
Alamat Jl Bahagia no 14 blok D rt 5/7 Menteng

13.Zulfikar Ali Alias ali ( Indonesia ) laki laki,Islam,SMP. No Reg B1.0001  / D/MT/2010; putusan No2253.K/ PID/2005/ MA.RI, perkara psl 82(1a) Jo psl 78( 1b) UU No22/1997 ttg Narkotika

14. Suryanto bin swehong.(Indonesia) laki laki putusan No 82/ PID.B/2007/PN.BTM perkara UU No 5/1997 ttg psikotropika

15.Agus Hadi bin hadi (Indonesia ) ,laki laki, putusan No 82/ PID.B/ PN BTM perkara UU No 5 ttg psikotropika

16.Pujo lestari bin Sukatno (Indonesia)laki laki,putusan No 82/PID.B/2007/PN BTM.perkara ttg UU No 5/1997 ttg psikotropika.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini