TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) berharap partainya memperoleh banyak kemenangan pada Pilkada serentak 2017 mendatang.
Apalagi kondisi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar kini lebih baik ketimbang pemilihan sebelumnya.
"Pilkada kemarin kita menang 50 persen baik sebagai pengusung (calon kepala daerah) maupun yang diusung. Kita berharap tahun depan naik," kata Aburizal usai berbuka puasa dengan anak yatim piatu di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (18/6/2016).
Aburizal bahkan berharap pada Pemilu legislatif 2019 mendatang, partai berlambang beringin itu dapat menjadi pemenang.
Sebelumnya, Ketua Umum DPP Partai Golongan Karya (Golkar) Setya Novanto meminta pengurus DPD Partai Golkar, khususnya di Jawa Tengah untuk menggunakan waktu 3 tahun ke depan dengan baik guna melakukan konsolidasi organisasi.
Selain juga menyiapkan tiga agenda besar politik nasional ke depan.
Konsolidasi organisasi sangat penting mengingat agenda politik sudah didepan mata yaitu pilkada 2017 dan 2018 serta pileg maupun pilpres 2019.
Menghadapi agenda yang begitu padat, sementara waktu yang tersedia tidak begitu lama maka dalam 100 hari kerja saya, melakukan konsolidasi organisasi dan juga rekonsiliasi dari pusat sampai ke tingkat I dan tingkat II," ujar Setya Novanto dalam keterangan tertulisnya kepada Tribun, Sabtu (18/6/2016).
Karena Setnov, demikian tokoh politik senior ini menargetkan perolehan pada pemilu legislatif 2019 adalah sebanyak 20 persen suara se Indonesia atau setara dengan 120 kursi DPR RI.
"Sekarang kursi Golkar di DPR baru 91 kursi, berarti masih kurang 19 kursi DPR lagi. Dan akan bekerja lebih keras lagi agar perolehan kursi bertambah," ujarnya.
Dia optimis, target 20 persen ini akan tercapai. Namun syaratnya, partai Golkarsolid dan kuat.