TRIBUNNEWS.COM, LEBAK - Presiden Joko Widodo menilai pemerintah telah berusaha semaksimal mungkin untuk mencari solusi atasi kemacetan di jalur mudik pantai utara Pulau Jawa.
Presiden mengatakan, kemacetan yang terjadi saat ini lantaran sarana jalan tol belum memadai, meski pemerintah baru saja menyelesaikan jalan tol hingga keluar Brebes.
Presiden berharap penambahan infrastruktur jalan tol dalam jangka waktu dua tahun ke depan sudah bisa dirasakan oleh masyarakat yang mudik di sepanjang jalur pantai utara Jakarta.
"Insya Allah dua tahun bisa kita selesaikan," ujar Presiden di Kabupaten Lebak, Banten, Senin (4/7/2016).
Rencananya, pemerintah akan menyambungkan jalan tol yang ada di jalur pantai utara Pulau Jawa, yaitu Tol Jakarta-Cikampek-Cipali-Pejagan 242 kilometer.
Pejagan-Semarang (Krapyak) 188 kilometer. Tol Krapyak-Bawen 28 kilometer. Bawen-Magelang 40 kilometer. Magelang-Jogja 42 kilometer
Menurut Presiden, kemacetan di gerbang tol merupakan hal yang wajar meski sejumlah barrier gate di sepanjang tol Palikanci telah ditiadakan.
Sebab, kata Presiden, pada ujungnya kendaraan harus mengantre untuk membayar uang tol terlebih dahulu agar bisa keluar.
"Ya karena pintu-pintu tol yang di tengah dihilangkan tapi tetap di akhirnya tetap harus antre," kata Presiden.