Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yurike Budiman
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga DKI Jakarta kini bisa melihat langsung pergantian pasukan jaga Istana Presiden, lengkap dengan seremoni serah terimanya.
Warga bisa menikmati kegiatan yang menjadi objek atraksi wisata baru tersebut di minggu kedua setiap bulannya.
Pantauan Tribunnews.com, sejak tadi pagi, Minggu (17/7/2016) pukul 08.00 warga sudah berkumpul di depan Istana Merdeka di Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat untuk melihat langsung kegiatan yang digagas Presiden Joko Widodo tersebut.
Seremoni pergantian pasukan jaga Istana Kepresidenan tersebut merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres).
"Pagi ini kita gelar prosesi serah terima jaga Istana, ini sesuai dengan petunjuk dan arahan bapak Presiden, bagaimana di luar negeri pasukan jaga Istana serah terima disaksikan oleh masyarakat yang dilakukan tiap minggu kedua setiap bulannya," ucap Komandan Paspampres Mayjen TNI Bambang Suswantono di depan Istana, Minggu (17/7/2016).
Menurutnya, seremoni pergantian pasukan jaga Istana Kepresidenan ini merupakan sebuah langkah dari pemerintah untuk semakin mendekatkan diri dengan rakyat sekaligus memberi kesempatan luas bagi masyarakat untuk sesekali menikmati suasana pagi di sekitar Istana.
Istana Kepresidenan Republik Indonesia menyimpan nilai sejarah perjalanan bangsa Indonesia yang dapat disaksikan oleh rakyat dan merupakan tempat bagi Presiden untuk menggerakkan roda pemerintahan.
Wati, salah seorang warga Sawangan, Depok sengaja mendatangi acara tersebut setelah mendengar informasi dari sang suami.
"Menurut saya ini ada nilai edukasinya juga jadi bagus lah Presiden mau memperlihatkan kegiatan ini secara terbuka untuk umum," ujar ibu yang datang bersama anak dan suaminya ini.
Menurut Wati, kegiatan ini akan banyak menarik perhatian warga Jakarta pada jadwal berikutnya.
"Ini baru pertama kali, ya senang bisa lihat langsung. Kan pergantian memang sudah lama ya setahu saya, tapi baru lihat dan ini masih sepi. Bulan depan akan lebih ramai lagi yang lihat sepertinya," tuturnya.