News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Indonesia Dorong Percepatan Kerjasama Keamanan Di Perairan Sulu

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo memberikan sambutan pada acara peresmian pameran lukisan Istana bertajuk 17/71: Goresan Juang Kemerdekaan, di Galeri Nasional Jakarta, Senin (1/8/2016). Pameran yang dibuka untuk umum dari tanggal 1-30 Agustus ini untuk menyambut HUT ke-71 RI, menampilkan 28 lukisan dari 21 pelukis yang menjadi koleksi Istana Kepresidenan. TRIBUNNEWS/HERUDIN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam pengantar pada pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Malaysia, Presiden Joko Widodo mengatakan, keduabelah pihak membahas sejumlah isu bilateral kedua negara, salah satunya mengenai masalah perbatasan Indonesia dan Malaysia.

"Mengenai penetapan batas wilayah, kita sepakat untuk lebih mengintensifkan negosiasi-negosiasi dan pertemuan-pertemuan," ucap Presiden dalam pernyataan bersama usai pertemuan yang digelar di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (1/8/2016).

Terkait dengan kasus penculikan dan penyanderaan yang akhir-akhir ini marak terjadi di perairan kedua negara, Presiden Joko Widodo mendorong percepatan kerja sama antara Indonesia, Malaysia, dan Filipina untuk dapat menanggulangi kasus tersebut.

"Kerja sama keamanan di perairan Sulu dan sekitarnya, Indonesia menyampaikan konsen terhadap kasus penculikan dan penyanderaan di wilayah tersebut. Indonesia mendorong agar kerja sama trilateral antara Malaysia, Filipina, dan Indonesia terhadap pengamanan perairan Sulu dan sekitarnya ini segera dilakukan," ucap Presiden.

Presiden mengatakan bahwa Indonesia dan Malaysia adalah dua tetangga yang sudah lama berhubungan dengan baik.

"Hal ini antara lain dapat dilihat dari angka-angka perdagangan, investasi, dan pariwisata antar kedua negara. Pertemuan konsultasi tahunan ke-11 ini merupakan kesempatan yang baik untuk membahas isu-isu prioritas yang perlu kita tingkatkan," kata Presiden.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini