Ia berharap dengan dibangunnya flyover perlintasan kereta api tersebut dapat membantu rekayasa lalu lintas jika terjadi kemacetan panjang dan kendaraan akan diarahkan keluar di Pejagan.
Ditambahkannya lima lintasan kereta ini setiap hari dilalui 72 lintasan dan pada saat mudik itu ada 92 lintasan, kalau satu lintasan lima menit itu sudah 550 menit jadi berapa jam itu satu harinya untuk berhenti menunggu lintasan.
Ia mengaku telah mendapat surat dukungan dari Kapolri untuk segera membangun flyover perlintasan kereta api tersebut.
“Sudah mendapat surat dukungan dari Pak Kapolri bahwa ini harus segera dilakukan. Dengan dasar itu saya lakukan sekarang mudah-mudahan harus selesai sebelum mudik 2017,” kata Basuki.
Ia menambahkan, saat ini Kementerian PUPR juga tengah mengerjakan pembangunan Jalan Lingkar Utara Brebes dan Jalan Lingkar Utara Tegal yang juga ditargetkan selesai sebelum Lebaran 2017 sebagai upaya mendukung jalur mudik.
Ia berharap dengan selesainya semua proyek tersebut dapat mendukung transportasi darat jalur mudik Lebaran 2017 dan mengurangi terjadinya kemacetan parah.
“Mudah-mudahan mudik 2017 dengan rencana ini, dengan memfungsikan tol Brebes – Pemalang – Batang minimal kita manfaatkan tol ini dan membuat lima simpang ini saya kira dapat membantu meringankan rekayasa lalu lintas,” ujarnya.