Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wilayah Jawa Barat ada dua yang melaksanakan Pilkada serentak 2017, yakni Cimahi dan Tasikmalaya Kota.
Berbagai persiapan pengamanan hingga antisipasi jika terjadi kontijensi sudah disiapkan oleh jajaran Polda Jawa Barat.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Yusri Yunus tidak menampik memang Pilkada di Cimahi dan Tasikmalaya masuk kategori rawan.
"Kami siap mengamankan, simulasi pengamanan sudah digelar di dua tempat itu. Untuk Cimahi dan Tasikmalaya, kami kerahkan 1500 personel polisi dibantu 1300 Linmas. Jadi totalnya 2800 personel," terang Yusri Yunus, Jumat (28/10/2016) di Mabes Polri.
Yusri Yunus melanjutkan lantaran kedua lokasi ini masuk kategori rawan sehingga kepolisian tidak mau ambil risiko dengan menggelar kekuatan penuh di lapangan.
"Kami nilai di sana rawan, jangan sampai terjadi apa-apa. Jadi kami beri pengamanan full 100 persen mulai dari Brimob sampai Sabhara," terangnya.
Selain itu, Yusri Yunus menambahkan pihaknya meminta masyarakat dan para Timses untuk tidak menyebarkan kampanye hitam serta provokasi, pasalnya kepolisian juga melakukan patroli cyber di dunia maya.
Apabila ditemukan, Polri tidak segan untuk memproses hukum dan dijerat dengan UU ITE pasal 28, ancaman hukuman diatas 5 tahun penjara.