News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hari Pahlawan

Sosok Pahlawan di Mata Ahok

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaj Purnama (Ahok) blusukan di Kelurahan Sukabumi Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (2/11/2016). Ahok blusukan menyapa warga dalam rangka kampanye untuk Pilkada DKI 2017. TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok angkat bicara mengenai sosok pahlawan masa kini.

Ini bertepatan dengan Hari Pahlawan yang diperingati oleh seluruh warga Indonesia setiap 10 November hari ini.

Ahok menilai sosok pahlawan masa kini adalah orang yang tidak melakukan tindak korupsi, tidak berpihak, dan taat terhadap konstitusi.

"Pahlawan masa kini adalah orang yang tidak korupsi, tidak berpihak dan selalu mengikuti konstitusi," ucap Ahok di rumahnya, Pantai Mutiara, Jakarta Utara, Kamis (10/11/2016).

Ahok sebut pahlawan masa kini juga merupakan sosok yang harus senantiasa menjaga pondasi negara, yang terdiri dari empat pilar, yakni Pancasila, Undang-undang Dasar 1945, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Pahlawan masa kini tidak boleh membongkar pondasi negara ini yang terdiri dari empat pilar, yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika," imbuh Ahok.
 
Tapi, Ahok mengaku tidak memiliki sosok yang dinilainya cocok untuk dianggap sebagai pahlawan masa kini.

Ahok menyatakan, Indonesia bisa merdeka karena jasa-jasa para pahlawan yang telah mengorbankan nyawa.

"Setiap nyawa itu berharga. Jadi, jangan menghina jasa para pahlawan. Jangan coba-coba membongkar pondasi negeri ini," tutup Ahok.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini