Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebanyak 11 panggung yang menampilkan budaya dari penjuru nusantara bakal memberikan berbagai atraksi kebudayaan dalam perhelatan 'Aksi Kita Indonesia' yang digelar bersamaan dengan Car Free Day di sepanjang jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta, Minggu (4/12/2016) pagi.
Kegiatan ini juga akan diwarnai flash mob sebagai simbol kebersamaan seluruh rakyat Indonesia.
Penanggungjawab Aksi Kita Indonesia, Jeanette Sudjunadi mengajak seluruh warga Jakarta untuk ikut dalam kegiatan yang akan dimulai sekitar pukul 07.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB.
"Kegiatan besok untuk merayakan Indonesia, kegiatan kebangsaan. Seluruh rangkaian acara adalah ekspresi, pengungkapan, dari kebebasan Indonesia," kata Jeanette dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu (3/12/2016).
Menurutnya, sesuai tajuk Aksi Kita Indonesia, maka sebagian besar acara merupakan kegiatan budaya, dengan partisipasi seniman, budayawan seluruh tanah air.
"Sampai malam ini, permintaan untuk turut dalam kegiatan kita masih mengalir dari berbagai daerah. Yang akan tampil bukanlah budawayan atau artis dari Jakarta, seluruhnya dari daerah, ada Kalimantan, sumsel, Jateng, Jatim, Bali, dan lainnya. Mereka datang ke sini untuk mempresentasikan, memperlihatkan keindahan Indonesian dari angle budaya," katanya.
Kegiatan ini kata Jeanette menggambarkan kekayaan Indonesia bukan hanya sumber daya alam, keindahan pariwisata ataupun budayanya, tapi juga keragaman anak negeri.
"Anak negeri ini hidup berdampingan dengan menyenangkan, dengan baik, akan kita ekspresikan di dalam flash mob. Kami ingin merepresentasikan, merayakan Indonesia kaya, luar biasa, setiap setengah jam kita akan mengajak saudara-saudara kita yang hadir untuk flash mob. Ada makna disampaikan, hidup bersamaan," kata Jeanette.
Dia juga menyebutkan panitia akan mengajak ratusan ribu warga indonesia sepanjang Thamrin mengumandangkan lagu Indonesia Raya.
Dalam kesempatan yang sama Jeanette menyampaikan panggung utama akan berada di antara Plaza Indonesia dan Kempinski. Sementara berbagai atraksi budaya di 10 panggung lainnya tersebar sepanjang jalan Sudirman-Thamrin, diantaranya di Patung Kuda (Tari Buyung, Karinding, Pendet Bali, Padus Passeban), Jalan Sunda (Tor-tor, Hadroh, qosidah), Jl Blora (Dol Bengkulu, Mandau Kalimantan), Jalan Setia Budi (Tor-tor, Gemufamire), Benhil (Cokekan, Barongan, Kuda Lumping), Hotel Sultan (Debuk dan Pencak Rampak Beduh) dan gedung BNI (Gandring, Kuntulan).
Panitia kegiatan Aksi Kita Indonesia kata Jeanette, memastikan tidak ada orasi politik atau bersangkutan dengan pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) manapun, termasuk Pilkada DKI.
"Tidak ada orasi, pidato, hanya sapaan, bukan hanya ketum partai tapi juga tokoh masyarakat yang terlibat," katanya.