Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Setidaknya terdapat 12 kamar kos yang berada di lokasi penangkapan tiga pelaku terduga teroris di wilayah Bintara Jaya, Bekasi.
Keseluruhan kamar, jelas Kabag Ops Polresta Bekasi Kota Kompol Aslan Sulastomo telah digeledah.
"Semuanya dari unitnya pelaku sampai semua kamar digeledah oleh tim gabungan Mabes Polri," jelasnya saat ditemui di lokasi, Bekasi, Minggu (11/12/2016).
Penghuni kamar, kata dia, juga sudah diminta untuk membuka kamar mereka sejak Sabtu (10/12) malam agar dapat dilakukan pemeriksaan.
Sesuai rencana pagi ini, Minggu (11/12/2016) Labfor dan Gegana akan melanjutkan olah TKP di kos-kosan, Jl Bintara Jaya VIII RT 04 RW 09, Bintara, Kota Bekasi.
Kapolres Bekasi Kota, Kombes Umar Surya Fana mengatakan olah TKP akan dilakukan pukul 08.00 WIB untuk menemukan barang bukti lain dari penangkapan tiga terduga teroris sebelumnya.
Untuk diketahui, olah TKP pagi ini merupakan lanjutan dari olah TKP, Sabtu (10/12/2016) malam, yang dihentikan sementara karena terkendala hujan dan sudah malam hari.
"Olah TKP pagi ini dilakukan lanjutan oleh Labfor dan Gegana, karena mereka yang paham. Anggota saya dari Polsek dan Polres hanya membantu mengamankan lokasi," ucap Umar.
Umar melanjutkan alasan lain olah TKP malam hari kemarin dihentikan karena Polri tidak ingin ambil risiko atas keselamatan anggotanya.
Karena dari dalam lokasi, baru ditemukan satu bom rakitan dengan bobot 3kg, dan berdaya ledak tinggi.
Masih belum diketahui, barang bukti apa lagi yang ada di dalam kamar 104 yang disewa oleh terduga teroris Dian Yulia Novi atau DYN.
Hingga pagi ini, garis polisi masih terbentang di lokasi dan anggota Polri masih melakukan penjagaan di sekitar lokasi.