News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

KM Zahro Express Terbakar

Sepupu Jadi Korban, Cak Imin Dorong Pembentukan Pansus Zahro Express

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochammad Iriawan mengusap kepala Revano Rains Gunawan (3) di RS Polri Kramatjati, Senin (2/1/2017). Ravano menangis akibat ibunya Nia Kurniati (33) menjadi korban tewas dalam peristiwa terbakarnya KM Zahro Express, Minggu (1/1/2017).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang akrab dipanggil Cak Imin mendorong pembentukan panitia khusus (pansus) Zahro Express.

"Tolong DPR membentuk tim atau pansus agar dapat diketahui penyebab utamanya keteledoran ini, dan tidak boleh terulang kembali #safetyfirst," tulis Cak Imin dalam akun twitter @cakiminpkb.

Wakil Sekjen PKB Daniel Johan yang dikonfirmasi juga menyatakan hal yang sama. Fraksi PKB akan mendorong pembentukan pansus tersebut.

Pasalnya, peristiwa tersebut memakan korban dalam jumlah besar.

"Kita dorong karena korbannya besar. Cukup banyak ketidakdisiplinan manifes, lalu jumlah berlebih. Kita mendorong supaya enggak terulang," kata Wakil Ketua Komisi IV DPR itu.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang akrab dipanggil Cak Imin mengungkapkan kesedihannya melalui media sosial twitter.

Kerabat Cak Imin menjadi korban terbakarnya kapal Zahro Express pada Minggu 1 Januari 2016.

Dalam akun twitter Cak Imin yakni @cakiminpkb, profil picture mantan menakertrans era SBY itu diganti menjadi hitam.

"Sangat sedih dan terpukul dg musibah Kapal Zahro Express yang terbakar di Muara Angke pada 1/1/2017," tulis Cak Imin.

Cak Imin mengatakan korban merupakan kerabatnya. "1 keluarga korban adalah sepupu saya," kata Cak Imin.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini