News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Di Depan Dirut Pertamina, Said Aqil Cerita Soal Kondisi Pesantren

Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua PBNU Said Aqil Siraj

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) bersepakat untuk saling membantu. Salah satu bentuk kerjasamanya, adalah pemberian bantuan dari Pertamina untuk pesantren NU.

Ketua PBNU, Said Aqil Siraj, menegaskan pesantren NU selama ini tidak pernah menerima bantuan rutin dari pemerintah.

"NU tidak pernah menerima dana rutin dari pemerintah. Kalaupun ada ya langsung ke kyainya. Itu juga kadang kadang dipolitisasi," ujarnya, dalam acara penandatanganan nota kesepahaman antara Pertamina dan PBNU, di kantor PBNU, Jakarta Pusat, Rabu (4/1/2016).

Kata dia tidak semuanya pesantren NU tergolong mapan. Masih banyak pesantren-pesantren NU yang masih butuh perhatian. Bahkan di luar Pulau Jawa, ada pesantren yang bangunannya mirip kandang kambing.

"Tapi (kyainya) kalau diminta mengajar, itu tanpa pamrih," ujarnya.

Direktur Utama Pertamina, Dwi Soetjipto dalam kesempatan yang sama mengatakan bahwa Pertamina sejauh ini masih merupakan salah satu perusahaan pelat merah yang menguntungkan.

Dalam kesempatan yang sama ia menambahkan bahwa banyak hal yang bisa dikerjakan bersama antara Pertamina dan PBNU, termasuk dalam program satu harga BMM untuk seluruh wilayah.

"NU kan ada di mana mana, barangkali bisa jadi kekuatan jaringan pertamina," ujarnya.

Sekjen PBNU, Helny Faishal Zaini, dalam kesempatan yang sama menambahkan bahwa belum ada kesepakatan soal jumlah bantuan yang diberikan Pertamina. Rencananya hal itu akan dibahas kemudian.

"Rencananya bantuan itu antara lain untuk sekolah dan pesantren," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini