Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand. Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) mengakui kepengurusan dewan pimpinan pusat (DPP) akan membengkak.
Hal itu dikarenakan, Oesman Sapta tidak mengubah pengurus lama ditambah memasukkan kader baru.
"Jadi ini kan kita biar bengkak sedikit enggak apa-apa. Lebih banyak lebih bagus," kata Oesman Sapta disela-sela acara HUT ke-44 PDIP, JCC, Jakarta, Selasa (10/1/2017).
Dikatakan dia, Anggota DPR RI dari Partai Hanura wajib masuk dalam kepengurusan.
"Sekarang saya wajibkan. Supaya dia bertanggungjawab dalam membawa misi," katanya.
Baca: Zainudin Amali Gantikan Rambe Kamarulzaman Sebagai Ketua Komisi II DPR
Oesman Sapta mengatakan pembahasan kepengurusan hampir selesai.
Ia berharap, Rabu (11/1/2017) kepengurusan DPP Hanura sudah terbentuk.
Selama ini, Oesman Sapta selalu berbicara dengan Ketua Dewan Pembina Hanura Wiranto.
Menurutnya sistem struktur organisasi partai sudah oke.
Hanya tinggal orang-orang yang mengisi struktur kepengurusannya dan sudah hampir 90 persen terisi.
"Kalau ketua umum kan sudah jelas, ketua dewan pembina sudah jelas. jadi Sekjen sama Bendahara Umum. Insya Allah besok," kata Wakil Ketua MPR itu.
Mengenai kabar Mantan Ketum Demokrat Anas Urbaningrum masuk dalam Partai Hanura, Oesman Sapta belum bisa menjawabnya.
"Kalau itu masih dalam proses karena itu mesti kita setelah susun pengurus baru kita bicarakan dengan semua pengurus," kata Oesman Sapta.