Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Demokrat mengaku terkejut dengan pernyataan Antasari Azhar.
Mantan Ketua KPK itu menyeret nama Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Harry Tanoesudibjo.
"Sungguh mengejutkan, memprihatinkan serta sedih mendengar apa yang disampaikan Antasari Azhar," kata Ketua DPP Demokrat Didik Mukriyanto di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (14/2/2017).
Baca: SBY: Pasti Akan Saya Tempuh Langkah Hukum Terhadap Antasari
Ia mengaku sedih, orang sekelas Antasari Azhar masih melempar wacana dan isu yang tidak ada substansi dan tidak ada dasar kebenarannya.
"Mungkin itu memang kelasnya selama ini," ujaranya.
Didik sempat menganggap Antasari sebagai sosok idealis.
Namun ternyata hari ini, kata Didik, Antasari Azhar menunjukkan kelasnya.
Integritas, Kapasitas, Kapabilitas serta kompetensinya dibantah dan dirontokkan sendiri.
Baca: SBY Tuding Grasi Antasari Bermuatan Politik, Johan Budi: Jangan Dikait-kaitkan dengan Presiden
"Sungguh tidak mendasar apa yang disampaikan Antasari terkait ocehan kriminalisasi terhadap dirinya," kata Didik.
Menurut Didik, tudingan kriminalisasi yang dilontarkan Antasari telah terbantahkan dengan proses serta keputusan hukumnya.
Dimana mulai pengadilan tingkat pertama, banding, kasasi dan juga peninjauan kembali.