TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tujuh lembaga survei, Litbang Kompas, Charta Politica, LSI Denny JA, SMRC, dan Indo Barometer, LSI, SMRC dan Polmark menampilkan proses hitung cepat atau quick count untuk Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua pada Rabu (19/4/2017).
Hasilnya, pasangan Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahudin Uno mengungguli pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarto Saiful Hidayat.
Data yang dihimpun Tribunnews.com, Rabu (19/4/2016) pukul 18.30 WIB.
1. Litbang Kompas (data 100 %), Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat memperoleh suara 42 persen dan Anies-Sandi memperoleh 58 persen.
2. Indo Barometer (data 100 %): Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat: 41,5 persen. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno: 58,5 persen.
3. Charta Politica (data 100 %): Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat: 42,1 persen. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno: 57,9 persen.
4. VOxpol Center (data 100 %): Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat: 40,6 persen. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno: 59,4 persen
5. SMRC (data 100 %): Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat: 41,94 persen. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno: 58,04 persen.
6. Polmark (data 100 %): Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat: 42,47 persen. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno: 57,53 persen.
7. Media Survei Nasional (data 100 %): Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat: 41,99 persen. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno: 58,2 persen.
Simak dalam video di atas. (*)