News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Muhadjir Effendy Sematkan Satyalencana Karya Satya kepada 390 Pegawai Kemendikbud

Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy memimpin langsung upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Kompleks Kemendikbud, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (2/4/2017).

Upacara peringatan Hardiknas dimulai sekitar pukul 07.30 WIB dengan diawali parade baju adat nusantara yang dikenakan oleh pegawai Kemendikbud dari berbagai unit disusul siswa-siswi berbagai sekolah di Jakarta.

Upacara yang termasuk rangkaian acara peringatan Hari Pendidikan Nasional dengan tema "Merayakan Guru Bangsa" ini berlangsung secara khidmat dan diikuti secara tertib oleh setiap peserta upacara.

Setelah pengibaran bendera Merah Putih, Muhadjir Effendy berkesempatan menyematkan penghargaan Satyalencana Karya Satya kepada 390 pegawai Kemendikbud seluruh Indonesia.

Penghargaan tersebut diberikan kepada pegawai Kemendikbud yang telah mengabdi selama 10, 20, dan 30 tahun secara terus menerus serta menunjukkan kecakapan, kedisiplinan, kesetiaan, dan pengabdian.

Para penerima penghargaan meliputi 66 pegawai yang telah mengabdi selama 30 tahun, 82 orang pegawai dengan masa pengabdian 20 tahun, serta 68 pegawai penerima Satyalencana Karya Satya dengan masa pengabdian 10 tahun.

Muhadjir Effendy berharap penghargaan ini bisa mendorong pemerataan pendidikan yang berkualitas di seluruh Indonesia.

"Pemerataan yang tidak disertai peningkatan kualitas tidak akan berarti, begitu juga sebaliknya. Semoga penghargaan ini bisa mendorong upaya ikhtiar kita mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai UUD 1945," jelasnya lewat pidato.

Kemendikbud sendiri akan melaksanakan beberapa rangkaian acara peringatan Hardiknas hingga sore hari ini.

Setelah upacara selesai akan dilanjutkan dengan pesta kuliner nasional dan pemutaran beberapa film bertema pendidikan seperti Ki Hajar Dewantara karya Gus Nas.

Tak terkecuali film-film yang penuh pesan moral seperti "Cek Toko Sebelah", dan "Surga Yang (Tak) Dirindukan 2".(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini