News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mapolda Sumut Diserang Teroris

Polda Sumut Diserang, Polri Antisipasi Serangan Susulan

Penulis: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mayat terduga teroris yang tewas ditembak setelah membunuh satu polisi yang berjaga

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mabes Polri meningkatkan pengamanan di pos ataupun mako kepolisian di seluruh Indonesia.

Hal itu menyusul serangan teroris di Polda Sumatera Utara, Minggu (25/6/2017), yang menewaskan, Aiptu Martua Sigalingging.

"Kami pastinya tingkatkan kewaspadaan, ini menunjukkan bahwa serangan terhadap anggota Polri masih ada," terang Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Setyo Wasisto di Lapangan Bhayangkara, ‎Jakarta Selatan.

Untuk diketahui, ‎peristiwa penyerangan ke Polda Sumut terjadi pukul 03.00 WIB, dengan cara dua pelaku melompati pagar.

Di Polda Sumut ada tiga pintu penjagaan. Pos pintu satu untuk masuk, pos pintu dua untuk VIP dan pos pintu tiga untuk keluar yang ditutup setelah pukul 18.00 WIB.‎

Saat malam hari, yang dibuka hanya pintu pos satu. Kala itu yang berjaga disana ada dua anggota Polri, dimana seharusnya diisi oleh ‎empat anggota Polri.

Tiba-tiba saja, dua teroris langsung menyerang anggota di dalam pos yang tengah istirahat. Teroris itu menikam leher, dada dan tangan ‎Aiptu Martua Sigalingging hingga anggota tersebut meninggal dunia.

Selanjutnya anggota yang lain, Brigadir RB Ginting lalu mencari bantuan ke anggota Brimob. Anggota Brimob lalu mengambil tindakan dengan menembak pelaku, satu tewas dan satu lagi kritis.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini