TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Interaksi Presiden Joko Widodo dengan masyarakat, termasuk anak-anak sering dilakukan pada saat kunjungan kerja ke daerah.
Namun kali ini, interaksi Jokowi terbilang unik, yaitu unjuk kebolehan bermain sulap. Ini juga pertama kalinya dilakukan Jokowi untuk masyarakat.
Sulap yang dilakukan Presiden Jokowi cukup sederhana. Ada empat sulap yang ia mainkan, yaitu menggunakan tongkat, bola, kotak dan kantong dari kain.
Bukan soal sulapnya, namun bagaimana wajah mantan Gubernur DKI Jakarta itu sangat cerah. Ia dapat tertawa lepas ketika memeragakan sulap yang sederhana itu.
Jika melihat kegiatan Jokowi sebelumnya, ia hanya melakukan kuis berhadiah kepada anak-anak ketika pembagian Kartu Indonesia Pintar di daerah-daerah.
Sehingga, hanya si anak yang beberapa bertingkah lucu mengundang tawa. Kali ini anak-anak justru tertawa melihat gaya Jokowi menunjukkan kebolehan sulap.
Saat menggunakan tongkat, Jokowi bisa menyulap kotak berwarna hitam yang kosong dan tiba-tiba ada bunganya. Anak-anak pun tepuk tangan riuh melihat atraksi Jokowi.
Kemudian bola. Jokowi yang dibantu oleh Ibu Negara Iriana Jokowi itu pun berjalan ke sana kemari untuk memastikan bahwa anak-anak melihat kalau bola yang ia pegang hanya dua.
“Cuma dua ya. Dihitung satu sampai tiga ya anak-anak,” kata Jokowi sambil tertawa.
Yang terakhir, Jokowi justru memberikan kejutan kepada seorang anak yang dimintanya membantu atraksi sulapnya di atas panggung.
Anak yang bernama Amin tersebut diminta Presiden untuk merogoh kantong dari kain itu secara perlahan-lahan.
“Masukkan tangannya pelan-pelan ke dalam. Di dalam ada apa? Memegang sesuatu ndak?” kata Jokowi.
Saat diangkat, ternyata isinya adalah jam tangan. Jokowi pun meminta Amin untuk membawa jam tangan tersebut. Tentu Amin merasa senang sekali hingga lupa bersalaman dengan Jokowi.
Seusai memeragakan supanya itu, Jokowi mengaku hanya berlatih selama lima hari, dibantu putra ketiganya, Kaesang Pangareb.
“Di-training Kaesang, jadi saya dan bu Jokowi di-training selama 5 hari, setiap malam kalau pulang, malam jam 11 jam 12 di-training, di-training, ndak tahu tadi bagus ndak, bagus ya?” kata Jokowi.