TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Belasan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri- Kecamatan Beringin, Deliserdang membentangkan spanduk di depan RSU Medistra Lubukpakam, Sumatera Utara, Jumat (13/10/2017).
Para siswi menunggu kedatangan Presiden Joko Widodo yang akan melintas di jalan lintas Sumatera.
Mereka tidak meminta sepeda dari Jokowi seperti yang biasa diinginkan siswa ketika Jokowi berkunjung ke daerah mereka.
Para siswa ini berharap Presiden turun mendengarkan keluhan para siswa yakni kebutuhan gedung sekolah.
"Sudah hampir dua tahun, para siswa enggak ada gedung sekolah. Bahkan, bangku sekolah pun tidak ada," ujar guru SMAN-1 Beringin, Azizah Fajar Ningrum kepada Tribun-Medan.com lewat aplikasi whastApp.
Azizah menambahkan pihak sekolah terpaksa menggiring siswinya untuk membentangkan spanduk supaya dibaca Presiden Joko Widodo.
Apalagi selama ini Jokowi dikenal merakyat.
Baca: Jokowi: Sebentar Lagi Saya Jadi Keluarga Besar Batak
Ia menceritakan, hampir dua tahun belakangan ini SMAN-1 Beringin menumpang.
Alhasil, proses belajar mengajar belum efektif karena siswa bersekolah dari siang hingga petang.
"Kami masih numpang di SMPN-1 Beringin. Jadi belajarnya mulai siang karena gedung sekolah enggak ada. Begitu juga bangku sekolah," katanya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, Pemerintah Kabupaten Deliserdang belum bangun gedung sekolah lantaran PTPN-II tak berikan izin penggunaan tanah.
"Kami belum dikasih izin penggunaan tanah untuk bangun gedung sekolah. Kami berharap Presiden mau menemui kami dan mengabulkan permohonan siswa," ujar guru lulusan Pendidikan Sejarah Universitas Negeri Medan (Unimed) ini.(tio/tribun-medan.com).
Penulis: Jefri Susetio