News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Munaslub Partai Golkar

JK Me-Warning: Desember Sudah Harus ada Pergantian Ketua Umum Golkar

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua DPR Setya Novanto tiba di gedung KPK Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lanjutan, Kamis (23/11/2017). Setya Novanto kembali diperiksa terkait kasus korupsi KTP elektronik dan pemeriksaan oleh Ditlantas Polda Metro Jaya terkait kecelakaan yang dialaminya pada Kamis (16/11/2017) lalu. TRIBUNNEWS/HERUDIN

Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla‎ mengatakan Partai Golkar harus segera mengganti Ketua Umum. Pasalnya menurut Kalla image partai Golkar sudah jelek. Bahkan Kalla yang juga politisi senior Golkar menyebut pergantian harus dilakukan pada bulan depan.

‎"Memang persetujuan itu saya kira Desember sudah harus ada pergantian," kata Kalla di Kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Selasa (28/11/2017).

Menurut Kalla, Munaslub pasti akan digelar ‎dan tidak akan bergantung pada hasil gugatan praperadilan yang diajukan Novanto kepada Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) . Selain Novanto sulit menang, praperadilan tidak menyidangkan pokok perkara.

‎"Sesuai dengan apa yang disetujui pleno kan kalau sudah praperadilannya kalah atau tidak, kemungkinannya kan sulit, boleh bilang ini pasti ada Munaslub," katanya.

Baca: Dokter RSCM: Kondisi Syaraf Setya Novanto Masih Baik

Baca: Presiden: Kita Ini Dijadikan Contoh Kerukunan Agama, Mereka Kagum, Kita yang Dikagumi Tidak Tahu

Baca: Emil Dardak Pindah Partai Maju ke Jatim 1, Wasekjen Golkar: Mendagri Nggak Perlu Baper

Sebelumnya Ketua DPP Golkar Andi sinulingga‎ mengatakan sebagian besar DPD I Golkar mendesak supaya partai berlambang pohon beringin menggelar Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).

JK menegaskan, desakan tersebut harus direspons dengan mengadakan rapat pleno kembali. Untuk menggelar Munaslub diperlukan 2/3 dukungan DPD 1 dari total 34 DPD Golkar.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini