News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gema Kosgoro Minta Kemenhub Tancap Gas Benahi Transportasi Publik

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gerakan Mahasiswa Kosgoro  mendorong kementerian perhubungan dibawah komando Budi Karya Sumadi mengakselerasi pembangunan konektivitas antar-daerah yang terintegrasi dengan tol laut,

TRIBUNNEWS,COM, JAKARTA - Gerakan Mahasiswa Kosgoro  mendorong kementerian perhubungan dibawah komando Budi Karya Sumadi mengakselerasi pembangunan konektivitas antar-daerah yang terintegrasi dengan tol laut, mengatur angkutan umum berbasis aplikasi online, dan pembenahan dwelling time pelabuhan sehingga dapat bermanfaat untuk publik.

Demikian diungkapkan Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Gerakan Mahasiswa Kosgoro HM Untung Kurniadi kepada wartawan, seusai berkunjung ke Kementerian Perhubungan RI di Jakarta pada Jumat (26/1) sore.

Menurut Untung, penyebab ketimpangan pertumbuhan antara wilayah barat dan timur Indonesia adalah persebaran populasi di barat yang mencapai 84,5% dan di timur hanya 15,5%.

Sementara produk domestik regional bruto (PDRB) wilayah barat mencapai 89,26% dan wilayah timur hanya 10,74%.

“Karena itu Gema Kosgoro mendukung penuh Kemenhub membangun konektivitas dari ujung barat ke ujung timur Indonesia. Tol laut yang merupakan konsep Presiden Joko Widodo sangat relevan dan harus diakselerasi hingga dapat dinikmati publik,” kata Untung.

Untung diterima Sekretaris Jenderal Kemenhub RI Sugihardjo dan Kepala Biro Umum Kemhub RI  Adi Karsyaf dan Kabid Protokoler Heru.

Sedangkan Untung didampingi Wakil Ketua Umum Abdul Haris Maraden, Ketua Bidang Opini dan Media Muhammad sufi, Ketua Gema Kosgoro DKI Jakarta Donny Herdian dan Wakil Sekretaris M. Fikri.

Selain konektivitas dan tol laut, Untung juga mengapresiasi kesigapan Kemenhub menerbitkan Permenhub Nomor 108 Tahun 2017 tentang Penyelenggaran Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum Tidak dalam Trayek.

Menurut dia, Permenhub merupakan bentuk kehadiran negara dalam sarana transportasi umum berbasis aplikasi online.

"Permenhub ini mengatur soal keamanan penumpang, kepastian hukum bagi pengemudi dan mengatur tarif yang berkeadilan," papar Untung.

Sedangkan mengenai dwelling time, Gema Kosgoro mendukung kebijakan Kemenhub untuk membenahi dwelling time pelabuhan hingga maksimal menjadi 2 hari.

"Kami apresiasi Kemenhub membenahi dwelling time. Meski sekarang angkanya terus menurun namun belum mencapai 2 hari. Memang tidak mudah. Namun harus dibenahi," kata Untung.

Sementara Sekjen Kemenhub RI Sugihardjo menyampaikan apresiasi atas kunjungan Gema Kosgoro. Mewakili Menhub Budi Karya, Sudihardjo memaparkan pembenahan yang telah dilakukan kementerian perhubungan dalam membangun konektivitas dalam rangka memajukan negeri. "Kami ucapkan terimakasih atas apresiasinya. Ini akan memotivasi kami untuk bekerja  lebih baik untuk kemajuan negeri," kata Sugihardjo kepada Untung.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini