News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ketua BEM UI Beri Jokowi 'Kartu Kuning', 3 Kampus ini Sudah Terjun Duluan ke Asmat, Tanpa Koar-koar!

Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Universitas Gadjah Mada (UGM) mengirim Disaster Response Unit (DERU) ke Agats, Asmat, membantu penanganan masalah gizi buruk.

TribunStyle.com / Triroessita Intan Pertiwi

TRIBUNNEWS.COM - Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan isu presiden BEM UI yang memberi "kartu kuning" kepada Presiden Joko Widodo.

Ialah Zaadit Taqwa yang mengacungkan buku berwarna kuning usai Jokowi menyampaikan pidato mengenai perkembangan global serta tantangan yang harus dipenuhi lembaga pendidikan.

Kejadian tersebut terjadi pada Jumat (2/2/2018) pagi saat Jokowi menghadiri Dies Natalis ke-68 UI.

Tiba-tiba mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) ini berdiri dari bangkunya.

Ia mengangkat tinggi-tinggi sebuah buku paduan suara UI berwarna kuning sambil meniup peluit panjang.

Dalam tuntutannya, terdapat tiga isu utama yang menjadi sorotan BEM UI.

Pertama, adalah gizi buruk dan wabah penyakit di Asmat, Papua, yang kini sudah menewaskan puluhan orang.

Kedua, adalah rencana pemerintah mengangkat penjabat gubernur dari Polri/TNI.

Ketiga, BEM UI juga menyoroti adanya draft peraturan baru organisasi mahasiswa (ormawa).

Lantaran kejadian ini, Presiden Jokowi berencana memberangkatkan para pengurus BEM UI untuk terjun langsung ke Asmat.

Tak bawa tangan kosong, pengurus BEM UI telah melakukan penggalangan dana melalui kitabisa.com.

Namun siapa sangka, langkah presiden BEM UI ini bukanlah gerakan pertama yang dilakukan ditingkat universitas untuk menangani masalah Asmat.

BACA SELENGKAPNYA >>>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini