Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rapat Panitia Kerja (Panja) terkait pengambilan keputusan Revisi Undang-undang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (RUU MD3) masih berlangsung.
Hingga kini, belum ada kesepakatan antar fraksi terkait jumlah penambahan kursi pimpinan DPR dan MPR.
Baca: Aktivitas Ahok di Penjara Tidak Jauh Dari Alkitab
Anggota Fraksi PDIP Hendrawan Supratikno mengatakan ada perkembangan positif dalam rapat panja tersebut.
Perbedaan pandangan antar fraksi sudah tidak terlalu terlihat.
"Jadi pandangan fraksi-fraksi sudah mengalami konfergensi, perbedaan-perbedaan sudah sangat sedikit," ujar Hendrawan, saat ditemui disela rapat panja RUU MD3 di Nusantara I DPR RI, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (7/2/2018).
Baca: Dua Kali Tak Hadiri Persidangan, Veronica Tan Dinilai Terima Perceraiannya Dengan Ahok
Berdasar hal tersebut, ia pun optimis malam ini rapat kerja (raker) dengan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) RI Yasonna Laoly bisa digelar.
"Jadi itu artinya malam hari ini kami optimis bisa diselenggarakan rapat kerja dengan Menteri Hukum dan HAM," kata Hendrawan.
Baca: Anies Ingin Fokus Terhadap Keselamatan Pengungsi Ketimbang Bicara Solusi Banjir
Sebelumnya, fraksi-fraksi berdebat terkait penambahan jumlah kursi DPR dan MPR dalam RUU MD3.
Hal itu karena masing-masing fraksi menginginkan adanya penambahan kursi pimpinan untuk mereka.